Immersive Cycle Learning Framework (ICLF) adalah framework untuk membantu perancangan kurikulum (prsonalize) yang disusun oleh Tim TitikTemuKita, dengan memadukan tiga metode pembelajaran berbasis konstruktivisme: Inquiry-Based Learning (Explore), Project-Based Learning (Experiment), dan Case-Based Learning (Elevate).

Berlandaskan prinsip konstruktivisme, pendekatan ini mengajak anak/siswa untuk aktif membangun pengetahuan melalui pengalaman, kolaborasi, dan refleksi.

Sekilas tentang ICLF

Framework ini terdiri dari tiga tahap yang saling terhubung:

• •

  Explore (Inquiry-Based Learning): Mendorong anak/siswa untuk bertanya, menyelidiki, dan menemukan jawaban melalui rasa ingin tahu.

• •

  Experiment (Project-Based Learning): Anak/siswa menerapkan pengetahuan melalui proyek nyata. Ini dapat dikombinasikan dengan innovation framework seperti Design Thinking, The Innovator's Method, Human-Centered Design, Design Sprint, dll.

• •

  Elevate (Case-Based Learning): Anak/siswa menganalisis menggunakan kasus nyata atau historis untuk refleksi dan internalisasi nilai.

Singkatnya adalah Explore: Memicu rasa ingin tahu melalui IBL, Experiment: Mendorong kreasi melalui PBL, Elevate: Memperdalam nilai melalui CBL.

Immersive Cycle Learning Framework menginspirasi anak/siswa untuk belajar melalui rasa ingin tahu, kreativitas, dan analisis mendalam.

Dengan struktur Explore-Experiment-Elevate, framework ini membantu anak/siswa tidak hanya memahami materi, tetapi juga siap menghadapi tantangan dunia nyata.

InsyaAllah detailnya akan dibuatkan dalam bentuk e-book, mohon do'a-nya ya 🙏

Selengkapnya ada di ICLF GuideBook